Gagal Jantung

Gagal Jantung | Mungkin anda sering mendengar istilah gagal jantung selain penyakit jantung koroner dan penyakit jantung rematik. Pada artikel sebelumnya telah dibahas dua kelainan jantung tersebut, sedangkan pada artikel kali ini akan saya bahas mengenai gagal jantung.

Gagal jantug merupakan suatu keadaan yang terjadi saat jantung gagal memompakan darah dalam Jumlah yang memadai untuk mencukupi kebutuhan metabolisme. Gagal jantung adalah tahapan terakhir dari setiap kelainan pada jantung. Gagal jantung adalah gawat medis yang bila dibiarkan tak terawat akan menyebabkan kematian dalam beberapa menit. Perawatan pertama utama untuk gagal jantung adalah cardiopulmonary resuscitation.

Lebih dari 20 juta pasien di dunia menderita penyakit gagal jantung. Gagal jantung dapat meningkan 10-20% pada usia 35 tahun. Faktor pencetus gagal jantung adalah adanya kelainan pada jantung yang tidak segera ditangani sehingga menyebabkan ketidak mampuan jantung untuk memompa darah keseluruh tubuh kita.

Klasifikasi dari gagal jantung dapat dibagi berdasarkan posisinya, misalnya saja gagal jantung kiri atau kanan. Gagal jantung akibat gangguan sistol atau diastol, Gangguan fungsi sistolik dapat terjadi karena infark pada miokard, dan kardiomiopati, karena kelainan ini jantung tidak dapat memompa secara maksimal darah untuk memenuhi kebutuhan metabolisme tubuh. gangguan fungsi diastolik dapat terjadi Karena kelainan katup, contohnya adalah mitralstenosis. Gagal jantung low output, timbul karena darah yang dipompa keluar dari jantung  tidak memenuhi kebutuhan metabolisme tubuh, sedangkan gagal jantung high output yaitu keadaan anemia, walaupun volume darah yang dipompa jantung ada dalam jumlah yang memadai, namun karena tingginya kebutuhan metabolisme, zat yang dibawa oleh darah masih tidak mencukupi.

Pasien dengan gagal jantung biasanya  sesak, mudah lelah, berkeringat banyak walaupun tidak beraktivitas berat, terbangun di malam hari karena sesak, nyeri dada sebagai keluhan awal, bengkak di daerahkaki, ketidaknyamanan di perut atas bagian kanan.

Pemeriksaan yang dapat dilakukan pada pasien gagal jantung adalah dengan melakukan pemeriksaan laboratorium, sedangkan pengobatannya menggunakan terapi medikamentosa yakni pemberian diuretik, pemberian beta blocker dan pemberian agen inotropik.